𝗞𝗢𝗤 𝗕𝗜𝗦𝗔 𝗞𝗘𝗕𝗔𝗟𝗜𝗞 𝗚𝗜𝗧𝗨 𝗬𝗔 ?
Oleh Ustadz : Ahmad Syahrin Thoriq
Ada sebagian pihak yang sikap hormat dan tunduknya kepada para penguasa mengalahkan ta'dzimnya kepada para alim ulama.
Padahal kewajiban taat dan hormat kepada ulama tidak ada perselisihan pendapat di dalamnya. Karena memang dalil tentang masalah ini pasti dan telah disepakati.
Sedangkan mengenai makna ayat kewajiban taat kepada ulil Amri, ulama masih berbeda pendapat, siapa dan apa makna ulil amri yang dimaksud dalam ayat tersebut.
Pendapat pertama mengatakan ulil amri adalah ulama juga, sedangkan pendapat kedua mengatakan mereka adalah penguasa yang menerapkan hukum syariat agama.
Mereka ini, kepada penguasa yang belum tentu paham agama dan mau menerapkan hukum syariat, begitu patuh secara mutlak, sampai yang kontra sedikit saja tak segan langsung divonis Khawarij.
Tapi sebaliknya kepada para ulama, sikapnya mudah merendahkan dan melecehkan disebabkan masalah yang sebenarnya masih bisa didiskusikan. Tapi seakan sudah dianggap tak ada ampun lagi dan layak untuk dihabisi. Seperti kehilangan rasa hormat, tidak beradab sama sekali.
Hanya sebab tidak sepaham dicap ulama syubhat, atau dai yang menyeru ke pintu-pintu neraka dan aneka tahdziran lainnya. Padahal kalau mau adil, dalil tentang wajibnya ingkar kepada penguasa fajir, tak kalah banyaknya, tapi ya begitu, kalau berhadapan dengan kekuasaan berlagak lugu.
Maka jelas yang seperti itu bukanlah ajaran dan tuntunan ahlus sunnah wal Jama'ah, tapi paham dari kelompok Murji'ah.
Karena Ahlussunnah wal Jama'ah itu adalah pihak yang paling loyal kepada kebenaran dan keadilan, dan paling kontra terhadap kebatilan dan kedzaliman, siapapun pelaku dan pengusungnya.
Mohon jangan baper ya, karena perilaku irja' bisa ada di mana saja. Maka kalau tulisan ini ada baiknya, silahkan diambil manfaatnya, kalau buruk bantah saja dengan dalil dan hujah yang nyata. Tapi kalau ada yang ngamuk juga, saya bisa apa.... ?
Wallahu a'lam.
Baca juga kajian Ustadz AST tentang Penguasa :
- Demo Sama Dengan Pemberontakan?
- Firqah Sesat Murjiah
- Koq Bisa Kebalik Gitu Ya?
- Menasehati Penguasa Secara Terbuka
- Doa Laknat Untuk Penguasa Zhalim
- Keberanian Sa'id Ibn Musayib Kepada Penguasa Dzalim
- Imam Said Bin Musayib Yang Cuek Kepada Penguasa
- Ulama Yang Berhadapan Dengan Penguasa
- Deretan Ulama yang Mengkritik Penguasa Secara Terbuka
- Sikap Ulama Kepada Kedzaliman Penguasa
- Ulama Juga Menasehati Penguasa Secara Terbuka
Sumber FB Ustadz : Ahmad Syahrin Thoriq
Ciri Umum Kelompok Murji'ah
Al Imam Ruqbah bin Mushqalah rahimahullah berujar :
وأما المرجئة فعلى دين الملوك
“Adapun Murjiah adalah beragama dengan mengikuti selera penguasa.”
📚 Al Ibanah Ash Shugra hal.163
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah Berkata :
"Murji’ah dan yang semisalnya, yaitu orang-orang yang menempuh jalan ketaatan kepada penguasa secara mutlaq walaupun penguasa itu tidak pada kebaikan.
📚 Majmu’ Al Fatawa, 28/508
Karena sangat membabi butanya mereka ini dalam membela kepentingan para penguasa, sampai -sampai mereka jatuh kepada sikap tekstualis yang sangat ekstrim, seperti yang dilakukan oleh kelompok antitesisnya yakni Khawarij. Hal ini sebagaimana yang diungkapkan oleh sebagian ulama ketika mensifati kelompok Murjiah ini :
أنتم بذا مثل الخوارج إنهم أخذوا الظواهر ما اهتدوا لمعان
“Kalian jika begitu sama saja dengan khawarij, sesungguhnya mereka ini mengambil dalil hanya berdasarkan dzahirnya dan tidak mau mengambil petunjuk dari makna-makna yang terkandung dalam dalil.”
📚 Juhud Al Ulama Al Hanafiyah 1/538
by FB : Abu Fawwas Ibn Ja'ani