𝗗𝗢𝗔 𝗟𝗔𝗞𝗡𝗔𝗧 𝗨𝗡𝗧𝗨𝗞 𝗣𝗘𝗡𝗚𝗨𝗔𝗦𝗔 𝗗𝗭𝗔𝗟𝗜𝗠
Oleh Ustadz : Ahmad Syahrin Thoriq
Berikut ini adalah salah satu redaksi doa yang pernah dibaca oleh Ibnu Taimiyah rahimahullah kepada penguasa dzalim kala itu, Mahmud Qazan.
Dalam kitab Bidayah wa Nihayah karya al imam Ibnu Katsir rahimahullah diceritakan, doa ini dibaca sang imam di depan umum, di hadapan rakyat banyak yang juga dihadiri oleh Qazan sendiri.
Uniknya, si Sultan tersebut turut mengangguk angguk dan menengadahkan tangan mengaminkan doa tersebut, karena ternyata dia tak paham bahasa Arab.
اللَّهُمَّ إِنْ كَانَ عَبْدُكَ هَذَا مَحْمُودٌ إِنَّمَا يُقَاتِلُ لِتَكُونَ كَلِمَتُكَ هِيَ الْعُلْيَا، وَلِيَكُونَ الدِّينُ كُلُّهُ لَكَ - فَانْصُرْهُ، وَأَيِّدْهُ، وَمَلِّكْهُ الْبِلَادَ وَالْعِبَادَ، وَإِنْ كَانَ إِنَّمَا قَامَ رِيَاءً وَسُمْعَةً، وَطَلَبًا لِلدُّنْيَا، وَلِتَكُونَ كَلِمَتُهُ هِيَ الْعُلْيَا، وَلِيُذِلَّ الْإِسْلَامَ وَأَهْلَهُ، فَاخْذُلْهُ، وَزَلْزِلْهُ، وَدَمِّرْهُ، وَاقْطَعْ دَابِرَهُ
"𝘠𝘢 𝘈𝘭𝘭𝘢𝘩, 𝘴𝘦𝘬𝘪𝘳𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘩𝘢𝘮𝘣𝘢𝘔𝘶 𝘴𝘪 𝘔𝘢𝘩𝘮𝘶𝘥 𝘪𝘯𝘪 𝘣𝘦𝘳𝘱𝘦𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘮𝘦𝘯𝘪𝘯𝘨𝘨𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘭𝘪𝘮𝘢𝘵𝘔𝘶 𝘥𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘫𝘢𝘥𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘢𝘨𝘢𝘮𝘢 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬𝘔𝘶, 𝘮𝘢𝘬𝘢 𝘵𝘰𝘭𝘰𝘯𝘨𝘭𝘢𝘩 𝘥𝘪𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘬𝘶𝘢𝘵 𝘥𝘪𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘳𝘢𝘫𝘢𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢.
𝘛𝘢𝘱𝘪 𝘣𝘪𝘭𝘢 𝘥𝘪𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘱𝘦𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘩𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘳𝘪𝘺𝘢` 𝘥𝘢𝘯 𝘴𝘶𝘮'𝘢𝘩, 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘦𝘫𝘢𝘳 𝘥𝘶𝘯𝘪𝘢 𝘢𝘨𝘢𝘳 𝘥𝘪𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘵𝘦𝘳𝘵𝘪𝘯𝘨𝘨𝘪, 𝘭𝘢𝘭𝘶 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘪𝘵𝘶 𝘪𝘢 𝘩𝘦𝘯𝘥𝘢𝘬 𝘮𝘦𝘳𝘦𝘯𝘥𝘢𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘐𝘴𝘭𝘢𝘮 𝘥𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘶𝘮 𝘮𝘶𝘴𝘭𝘪𝘮𝘪𝘯, 𝘩𝘪𝘯𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘢𝘯 𝘩𝘢𝘯𝘤𝘶𝘳𝘬𝘢𝘯 𝘥𝘪𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘱𝘶𝘵𝘶𝘴𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘵𝘶𝘳𝘶𝘯𝘢𝘯𝘯𝘺𝘢."
Wah, koq bisa ibnu Taimiyah mendoakan keburukan kepada pemimpin muslim ? Kan sunnahnya mendoakan kebaikan untuk pejabat, bukan malah melaknat ? Mungkinkah beliau waktu itu belum kenal manhaj salaf ?
Sak karepmu lah...
Baca juga kajian Ustadz AST tentang Penguasa :
- Demo Sama Dengan Pemberontakan?
- Firqah Sesat Murjiah
- Koq Bisa Kebalik Gitu Ya?
- Menasehati Penguasa Secara Terbuka
- Doa Laknat Untuk Penguasa Dzalim
- Keberanian Sa'id Ibn Musayib Kepada Penguasa Dzalim
- Imam Said Bin Musayib Yang Cuek Kepada Penguasa
- Ulama Yang Berhadapan Dengan Penguasa
- Deretan Ulama yang Mengkritik Penguasa Secara Terbuka
- Sikap Ulama Kepada Kedzaliman Penguasa
- Ulama Juga Menasehati Penguasa Secara Terbuka
Sumber FB Ustadz : Ahmad Syahrin Thoriq